View My Stats

Jumat, 17 Februari 2012

Tv digitall


Televisi Digital (DTV) adalah suatu jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan system kompresi untuk menyiarkan sinyal gambar, suara dan data ke pesawat televisi. Televisi digital merupakan suatu alat yang digunakan untuk mengangkap siaran televisi dan berkembang dari siaran analog ke siaran digital yang dapat mengubah informasi menjadi suatu sinyal digital yang berupa bit data seperti komputer
Frekuensi Televisi Digital
Pita spectrum dalam frekuensi radio yang digunakan untuk televisi analog dapat digunakan untuk penyiaran televisi digital. Perbandingan antara lebar pita frekuensi yang digunakan oleh teknologi analog dan teknologi digital adalah 1 : 6, dimana teknologi analog memerlukan pita yang berlebar 8 MHz yang digunakan untuk 1 transmisi, sedangkan teknologi digital memiliki pita dengan lebar yang sama yakni 8 MHz yang dapat memancarkan 6 – 8 transmisi.
Frekuensi sistem penyiaran televisi digital dapat diterima dengan menggunakan antena yang di sebut dengan Digital Terrestrial Television (DTT), kabel dan satelit. Telepon seluler juga dapat digunakan untuk menerima frekuensi televisi digital yang berformat DMB (Digital Multimedia Broadcasting) dan DVB-H (Digital Video Broadcasting – Handheld). Siaran Televisi Digital juga dapat di terima dengan menggunakan internet berkecepatan tinggi yang disebut Internet Protocol Television (IPTV)


3 standar system pemasaran televisi digital di dunia

• Televisi Digital (DTV) di Amerika
• Penyiaran Video Digital Terestrial (DVB-T) di Eropa
• Layanan Penyiaran Digital Terestrial Terintegrasi (ISDB-T) di Jepang
ISDB-T (Integrated Services Digital Broadcasting)
ISDB-T lebih fleksibel dari sistem yang lainnya dan ISDB-T terdiri dari ISDB-S yang digunakan untuk melakukan transmisi melalui kabel dan satelit. ISDB-T di gunakan untuk pita dengan lebar 6,7 MHz dan 8 MHz.
Mode yang digunakan dalam ISDB-T :
• SDTV (Standar Definition Television / Televisi Berdefinisi Standar). Sistem televisi yang memiliki resolusi yang telah memenuhi standar tapu tudak diangap baik dari High Definition Television (HDTV)
• HDTV (High Definition Television / Televisi Berdefinisi Tinggi). Sistem televisi yang memiliki resolusi yang jauh lebih tinggi daripada sistem televisi tradisional atau Standar Definition Television (SDTV).

Transisi Televisi Analog ke Televisi Digital




Untuk menerima penyiaran digital diperlukan televisi digital, tetapi dapat juga menggunakan televisi analog dengan menggunakan alat tambahan yang di sebut Kotak Konverter (Set Top Box).
Cara untuk menonton siaran televisi digital dengan menggunakan televisi analog, pertama siaran televisi digital di ubah oleh kotak konverter menjadi siaran analog sehingga para pengguna televisi analog masi dapat menonton siaran televisi digital tanpa mengubah layanan siaran yang di gunakan.



Proses transisi ini berjalan dengan perlahan untuk meminimalkan resiko kerugian yang di alami opertaor televisi, yakni biaya untuk membangun infrastruktur televisi digital lebih mahal dari pada televisi analog. Operator televisi dapat memanfaatkan infrastruktur penyiaran yang telah dibangunnya selama ini seperti studio, bangunan, sumber daya manusia, dan lain sebagainya apabila operator televisi dapat menerapkan pola kerja dengan calon penyelenggara TV digital. Penerapan pola kerja dengan calon penyelenggara digital pada akhirnya menyebabkan operator televisi tidak dihadapkan pada risiko yang berlebihan

Kualitas Penyiaran Televisi Digital





Digital memiliki hasil siaran yang lebih baik dari pada televisi analog, baik dari segi suara maupun gambar. Pengiriman siaran pun memiliki kecepatan yang lebih tinggi, kualitas siaran yang berakurasi dan memiliki resolusi yang tinggi.
Manfaat penyiaran Televisi Digital
• Dapat terintegrasi dengan layanan interaktif, dimana TV-Digital memliki layanan dua arah layaknya internet.
• Menghemat daya yang lebih kecil yang menyebabkan siaran dapat diterima dengan baik meskipun pemakai berada dalam kecepatan yang tinggi seperti di kereta dan mobil.
• Memungkinkan penyiaran saluran dan layanan yang lebih banyak daripada televisi analog, dimana Penyelenggara dapat menyiarkan secara digital dan memberi kesempatan dalam peluang bisnis serta konten -konten yang menarik
Keunggulan dari Televisi Digital
• Memiliki ketahanan terhadap gangguan
• Lebih mudah untuk memperbaiki kode digital (Melalui Kode koreksi error)
• Kualitas gambar dan suara lebih akurat dan beresolusi tinggi
• Siaran Televisi Digital dapat menggunakan daya yang rendah
• Menggunakan pita dengan lebar yang lebih efisien sehingga saluran dapat di padatkan
• Menggunakan sistem OFDM yang lebh kuat dalam lau lintas yang padat
• Siaran Televisi Digital tidak memungkinkan adanya keterbatasan frekuensi dalam menghasilkan saluran televisi baru.
• Penyelenggara berperan sebagai operator jaringan televisi digital, sedangkan siaran disediakan oleh operator lain.
• Penggunaan frekuensi yang lebih efisiensi sehingga dalam 1 frekuensi dapat digunakan oleh 4 hingga 6 program.
• Televisi Digital dapat digunakan sebagai siaran interaktif

0 komentar: